jasa pembuatan website di jakarta pusat - WordPress adalah script yang diinstal dengan on-line untuk sebuah website situs yang juga akan diperkembang oleh seseorang programmer. Berbasiskan kode sumber terbuka (open source), pemakai dapat lihat dan peroleh beberapa kode-kode penyusun piranti lunak WordPress itu dengan bebas, hingga pemakai tingkat lanjut yang memiliki kekuatan pemrograman dapat bebas melakukan modifikasi, bahkan juga dapat meningkatkan sendiri program itu agar sesuai sama hasrat mereka.

Walau demikian, banyak pemakai baru yang malah sering melakukan kekeliruan saat memakai basis ini. Baik karena kurang pengalaman maupun pengetahuan pemrograman, tersebut disini 7 kekeliruan yang sering dilakukan pemakai baru WordPress :

MENGINSTALL WORDPRESS PADA SUB FOLDER BERNAMA “WORDPRESS”
Perlu untuk diketahui kalau File zip WordPress menempatkan semua file inti pada folder “WordPress”. Biasanya, pemula umum buat kekeliruan dengan mengupload folder ini ke situs mereka memakai FTP dari pada mengupload file dan folder yang terdapat dalam folder WordPress itu. Hal semacam ini mengakibatkan situs mereka juga akan terdapat pada www. situs. com/wordpress, bukanlah pada www. situs. com

WordPress mengijinkan Kamu untuk meng-install wordpress pada direktori beda terkecuali direktori yang sudah ditetapkan. Bagaimanapun, sebagian besar pemakai lebih mudah untuk meng-install WordPress pada lokasi yang sama juga dengan lokasi yang dipertunjukkan. Lokasi ini biasanya terdapat pada root domain Kamu atau pada sub-direktori misalnya, situs (blog).

TIDAK MENGGUNAKAN PERMALINKS
Susunan default permalink pada WordPress yaitu/? p=postid. Hal semacam ini mengakibatkan URL dipertunjukkan jadi www. yourwebsite. com/? p=57 atau bukanlah susunan yang lebih mudah diingat, seperti www. yourwebsite. com/big-news /. Nah, umumnya pemula tidak merubah susunan default permalink ini jadi format yang lebih ramah dengan pemakaian keyword.

Kamu dapat merubah penyusunan itu pada halaman : Setting “Permalink Settings” WordPress.

MENERBITKAN HALAMAN YANG BELUM LENGKAP
Tak ada yang lebih mengisyaratkan Kamu seseorang “Newbie” dari pada halaman situs yang belum juga komplit. Pemula sering melaunching situs walau sesungguhnya situs itu betul-betul siap. Mengakibatkan, pengunjung juga akan mengklik pada link navigasi dan diterima halaman yang belum juga komplit dengan pesan “Coming Soon” atau “To Be Updated“.

Perlu diingat kalau Kamu dilarang buat link ke halaman yang belum juga usai. Melakukan hal tersebut malah juga akan buat pengunjung bingung dan berikan kesan Kamu tidak mengurusi situs dengan serius. Sangat dianjurkan agar Kamu sabar menanti sampai situs betul-betul usai dan siap dilaunching.

MENGINSTALL PLUGINS YANG TIDAK PERLU
“Plugins yg tidak dipakai harus dinon-aktifkan dan di-uninstall bila Kamu tidak merencanakan untuk memakainya sekali lagi. ”

Pemakai WordPress pemula tidak punya kebiasaan dengan mindset ini. Mereka meng-install plugins dan tidak menon-aktifkannya. Bukanlah hal yang asing sekali lagi, beberapa user pemula biasanya meng-install beberapa puluh plugins ; meskipun mereka hanya memakai beberapa. Hal semacam ini mengakibatkan situs jadi lambat dan tingkatkan keperluan sumber daya untuk menggerakkan situs mereka.

Baiknya Kamu pakai plugins yang penting untuk kesuksesan situs. Janganlah meng-install beberapa puluh widgets yg tidak dipakai dan plugins statistik yg tidak Kamu check sehari-hari. Semuanya malah juga akan mengakibatkan situs Kamu jadi lambat.

TIDAK MENGUPDATE WORDPRESS
Up-date WordPress, Themes dan Plugins yaitu problem remeh yang sangat penting untuk dilakukan. Kelalaian untuk mengupdate juga akan tingkatkan peluang situs Kamu diretas dan pasti juga akan menyusahkan untuk memakai product paling baru dari WordPress.

WordPress ketahui beberapa masalah yang berkaitan dengan versus WordPress yang lebih lama, oleh karena itu pada WordPress 3. 7 yang dilaunching pada Oktober 2013 lalu, terdapat feature untuk up-date automatis yang bisa melakukan up-date dengan automatis walau Kamu tidak tengah beraktivitas pada situs Kamu. Dengan default, up-date file inti WordPress juga akan automatis diterapkan bila kamu memakai WordPress 3. 7 atau yang lebih baru.

Up-date Plugin dan Theme dinonaktifkan dengan default. Bila kamu ingin aktifkan up-date plugin automatis pada situs kamu, kamu harus memberikan kode berikut pada file wp-config. php :

add_filter ('auto_update_plugin', '__return_true') ;

Untuk aktifkan up-date theme automatis, cukup memberikan kode berikut pada file wp-config. php kamu :

add_filter ('auto_update_theme', '__return_true') ;

Bila Kamu memakai versus WordPress yang lebih lama dari 3. 7, Kamu dianjurkan untuk unduh versus paling baru dari WordPress. org hingga up-date file inti WordPress juga akan automatis diterapkan dan juga akan meyakinkan kalau Kamu tidak ketinggal up-date yang penting di masa akan tiba.

TIDAK MENGGUNAKAN PASSWORD YANG KUAT
Beberapa pihak yg tidak bertanggungjawab sering menebak nama pemakai dan password agar dapat terhubung backend situs WordPress. Kondisi ini telah sedikit berkembang mulai sejak WordPress berhenti memaksa pemakai WordPress untuk memakai nama pemakai “admin” untuk account utama, bagaimanapun password yang mudah ditebak tetaplah jadi cara utama beberapa hacker meretas sebuah situs.

Buat password yang sederhana, sangat kurang. Kamu perlu membuat suatu hal yg tidak mudah ditebak oleh script.

secure-password-generator

Password yang kuat harus jadi prioritas.

Terdapat beberapa servis on-line gratis yang sangat mungkin kamu untuk buat password yang kuat dengan satu click. Salah satu website referensi kami yaitu PasswordGenerator. net. Website itu sangat mungkin Kamu untuk memilih panjang dan kompleksitas password. Diluar itu, Kamu dapat juga memakai Passpack dan LastPass untuk menaruh password kamu pada tempat yang aman.

BELUM MELAKUKAN BACKUP SECARA BERKALA
Pemakai WordPress baru (semua yang memiliki baru sebuah situs) terkadang kurang mengerti pentingnya membackup situs mereka dengan berkala. Kekeliruan ini biasanya berlanjut sampai ketika situs diretas, mereka juga akan kehilangan banyak data.